Categories Teknologi Tutorial

7 Cara Menggunakan AC Agar Tagihan Listrik Tidak Membengkak


Gurutekno

– Penggunaan

pendingin ruangan

(AC) dalam keseharian, terutama di rumah, sudah menjadi kebutuhan bagi kebanyakan orang, apalagi saat cuaca panas dan udara terasa lembap.

Dengan menyalakan AC, suasana gerah dan panas langsung hilang, digantikan oleh udara dingin.

Namun, di balik kenyamanannya, AC kerap disebut sebagai penyumbang utama tagihan listrik yang membengkak.

Hal ini membuat sebagian besar masyarakat memilih untuk membatasi penggunaannya karena khawatir akan pemborosan listrik.

Meskipun demikian, ada beberapa tips penggunaan AC yang dapat Anda lakukan agar Anda dan keluarga tetap nyaman di rumah, serta tidak membuat tagihan listrik membengkak.

Tips menggunakan AC agar tagihan listrik tidak melonjak

Beberapa tips menggunakan AC agar menghemat listrik di rumah, yaitu:

1. Setel suhu AC yang tepat

Dikutip dari

The Economic Times

(20/6/2023), salah satu strategi untuk menghindari tagihan listrik meroket karena penggunaan AC adalah dengan mengatur suhu/termostat dengan tepat.

Cobalah menyetel termostat ke suhu tertinggi yang nyaman bagi Anda dan keluarga.

Karena setiap tingkat yang lebih tinggi dapat menghemat tagihan listrik Anda.

Menurut

Live Mint

(28/6/2018), dijelaskan bahwa saat Anda menyetel suhu AC yang lebih rendah, maka kompresor bekerja lebih lama. Dengan kata lain, konsumsi daya menjadi lebih besar.

Ketika Anda menaikkan suhu menjadi, misalnya 24 derajat, kompresor akan bekerja dalam waktu yang jauh lebih singkat. Itu berarti konsumsi daya lebih rendah.

Setelah mencapai suhu yang diinginkan, kompresor akan berhenti bekerja, dan hanya kipas AC yang menyala.

Kompresor menyala kembali setelah termostat mendeteksi kenaikan suhu.

Secara umum, suhu ideal yang direkomendasikan untuk penggunaan AC sekitar 23 hingga 26 derajat Celsius.

“Pada suhu 24 derajat, kami merasa nyaman, bahkan dalam situasi kelembapan tinggi, dan jumlah energi yang digunakan jauh lebih sedikit dibandingkan pada suhu 18 atau 22 derajat,” kata Direktur Jenderal TERI (

Institut Energi & Sumber Daya

), Ajay Mathur.

Selain itu, Anda juga dapat memasang termostat yang dapat diprogram agar secara otomatis menyesuaikan suhu berdasarkan aktivitas.

2. Rawat dan bersihkan AC

Cara lain untuk menghemat listrik meskipun AC tetap menyala adalah dengan merawat dan membersihkannya secara rutin.

Karena tindakan ini dapat meningkatkan efisiensi AC dan mengurangi konsumsi energi.

Tidak hanya membersihkan AC, Anda juga dapat mengganti filter udara secara berkala untuk memastikan aliran udara keluar dengan lancar.

Replacing the air filter also removes dust and dirt that can hinder the AC’s performance.

Pastikan untuk menjaga unit AC agar terbebas dari penghalang, seperti daun atau kotoran, sehingga sirkulasi udara menjadi lebih baik.

Agar tidak lupa, Anda bisa menjadwalkan perawatan AC setiap tahun untuk mengidentifikasi potensi masalah dan mengoptimalkan efisiensi sistem.

3. Memanfaatkan ventilasi alami dan kipas angin

To keep the air cool and ensure fresh air circulation throughout the house, you can utilize natural ventilation.

Contohnya, dengan membuka jendela dan pintu selama periode yang lebih dingin, seperti pagi atau sore hari.

Pertimbangkan juga penggunaan kipas angin untuk meningkatkan sirkulasi udara.

Selain membantu meningkatkan sirkulasi udara di rumah, penggunaan kipas angin juga dapat membuat udara di rumah lebih sejuk dan mengurangi ketergantungan pada AC.

4. Tutup ventilasi udara pada ruangan ber-AC

Saat AC Anda terpasang di kamar, tutup ventilasi yang memungkinkan udara dingin keluar dari ruangan.

Karena, tindakan ini membuat efek pendinginan ruangan yang dilakukan oleh AC menjadi kurang efektif.

Selain itu, dengan menutup rapat ventilasi juga mengurangi beban kerja pada AC Anda.

Anda dapat menggunakan

pencuacaan

dan dempul untuk menutup celah atau retakan yang memungkinkan udara hangat masuk serta udara dingin keluar.

Dengan membuat lingkungan yang lebih kedap udara, Anda dapat mempertahankan suhu yang nyaman untuk jangka waktu lebih lama tanpa perlu bergantung pada AC.

5. Hindari penggunaan peralatan yang menghasilkan panas

Cara lain untuk menciptakan suasana rumah yang sejuk tanpa menguras dompet adalah dengan menghindari atau mengurangi penggunaan peralatan yang menghasilkan panas.

Karena alat-alat yang menghasilkan panas, seperti setrika, kompor, dan penghalang sinar matahari yang masuk, dapat meningkatkan suhu keseluruhan rumah Anda.

Untuk menghalangi sinar matahari dan mengurangi kenaikan panas di dalam ruangan, Anda dapat memasang gorden, tirai, atau lapisan film pada jendela.

Alternatif lainnya, bisa dengan menggunakan kain berwarna lebih terang yang dapat membantu meminimalkan retensi panas.

6. Turn off electronic devices when not in use

Selain strategi yang disebutkan di atas, menerapkan kebiasaan menghemat energi juga dapat lebih berkontribusi dalam mengurangi biaya penggunaan AC.

Kebiasaan menghemat energi yang dimaksud, seperti mematikan lampu atau mencabut kabel perangkat elektronik saat tidak sedang digunakan.

Karena, peralatan tersebut menghasilkan panas dan meningkatkan konsumsi energi secara keseluruhan.

Saat meninggalkan ruangan, matikan AC atau naikkan suhu termostat sedikit untuk menghemat energi.

Tindakan penghematan energi lainnya bisa juga dengan memakai pakaian dengan kain yang mudah menyerap keringat agar tetap nyaman tanpa hanya bergantung pada AC.

7. Hidupkan AC saat pagi hari

Dikutip dari

VN Express

, Senin (9/6/2025), instruktur pendingin dan penyejuk udara di Pendidikan Teknik dan Lanjutan Australia, New South Wales, Mark Sharp menyarankan untuk menyalakan AC lebih awal, terutama ketika suhu diperkirakan akan melebihi 35 derajat celsius.

“Sebaiknya nyalakan pada pukul 08.30 pagi dan biarkan bekerja sepanjang hari, tetapi jangan atur pada suhu 18 derajat. Atur pada suhu 23 atau 24 derajat,” ujar Sharp.

“If you have already set the temperature, you will achieve efficiency and no longer need to use large amounts of electricity to run the unit,” he added.

Jika menggunakan AC modern yang dapat terhubung dengan wifi, Sharp menyarankan untuk menyalakannya secara jarak jauh beberapa jam sebelum Anda tiba di rumah.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like