Beritakita.online
Gelandang tengah sekaligus
wonderkid
Bali United I Made Tito Wiratama sedang berjuang untuk memulihkan kebugarannya setelah mengalami cedera panjang musim lalu.
Cedera ini menjadi batu sandungan bagi karier Made Tito yang harus mengalaminya dua kali setelah sebelumnya sempat menepi pada musim lalu. Selama dua musim terakhir, pemain sepak bola berusia 21 tahun ini mengalami dua kali cedera dan harus menjalani perawatan di ruang perawatan.
Pada musim lalu, dia harus menepi sekitar 7 bulan lamanya, dan pada musim sebelumnya akibat cedera pertama, dia harus menepi selama 4 bulan, yang membuat perkembangan potensinya bersama pasukan Serdadu Tridatu terhambat.
Pengalaman cedera yang panjang membuat jebolan Bali United U-18 ini termotivasi untuk segera bangkit. Apalagi, musim ini tim dilatih oleh staf kepelatihan dari Belanda dengan filosofi ala Eropa, membuat Tito ingin segera kembali merumput.
“Target terdekat saya tentu sembuh dulu, perlahan meningkatkan fisik, sentuhan bola, dan menghilangkan trauma (cedera panjang). Lalu melihat perkembangan ke depannya seperti apa nantinya,” ujar pemain kelahiran Denpasar ini.
Tito mengalami masalah pada lutut saat tampil di ajang AFC Cup 2023 lalu dan naik ke meja operasi kemudian sebelum kambuh-kambuhan pada Liga 1 musim 2024/2025.
Setelah melewati fase penyembuhan cedera pertama tersebut, Made Tito kembali tampil di Piala Presiden 2024 dan Liga 1 2024/25 selama 11 pertandingan sebelum akhirnya kembali mengalami cedera di bagian yang sama.
Setelah berjuang selama kurang lebih 7 bulan, menurut laman resmi Bali United, Made Tito ditargetkan akan kembali benar-benar bugar pada bulan depan untuk bisa dipersiapkan menjadi senjata sebagai gelandang bertahan di lini tengah pasukan Serdadu Tridatu.
Pemilik nomor punggung 55 di Stadion Kapten I Wayan Dipta ini juga memiliki target utama yang ingin ia capai untuk klub kampung halamannya setelah pulih dari cedera.
“Semoga tahun ini bisa juara karena saya adalah pemain asli Bali yang belum pernah merasakan juara (bersama tim Bali United). Saya adalah pemain muda yang baru bergabung dengan tim ini dan memiliki motivasi tinggi untuk bisa membawa tim kelahiran kembali meraih juara Liga 1,” harap Tito.
Sebelum promosi ke tim senior, Tito sukses membawa Bali United U-18 juara
Akademi Pro Elit
Liga 1 2021, juga meraih penghargaan sebagai pemain muda terbaik selama dua bulan berturut-turut pada akhir 2024 lalu sebelum kembali menepi.
Kini proses penyembuhan I Made Tito Wiratama berprogres semakin positif dan ambisi besar
wonderkid
Dua puluh satu tahun ini, membawa tanah kelahirannya kembali merasakan gelar juara adalah usaha yang akan ia capai setelah pulih dari cedera lutut.
