Categories Berita

Jalan A-52, Lokasi Kecelakaan Fatal Diogo Jota yang Dikenal Berbahaya


JAKARTA, Berita kita

– Kecelakaan maut yang menewaskan pesepak bola asal Portugal, Diogo Jota, dan adiknya, André Silva, terjadi di ruas jalan A-52 yang dikenal berbahaya di Spanyol.

Dikutip dari

Matahari

, Jumat (04/07/2025), jalur tersebut merupakan salah satu titik rawan kecelakaan di negara itu.

Jota (28) dan André (25) meninggal dunia setelah mobil Lamborghini Huracán yang mereka tumpangi keluar jalur dan terbakar di Kilometer 65, jalan A-52, tepatnya di wilayah Palacios de Sanabria, Provinsi Zamora, Spanyol. Insiden terjadi pada Kamis (3/7/2025) sekitar pukul 00.40 waktu setempat.

Tikungan Tajam dan Jalan Berlubang

Jalan A-52 yang juga dikenal sebagai jalan raya Rías Baixas, adalah jaringan jalan yang menghubungkan Castile dan León dengan Galicia, serta menghubungkan Zamora, Ourense, dan Pontevedra dengan jalan raya A-6.

Jalan tol itu sebenarnya telah lama dikeluhkan oleh para pengendara.

Karena, rute tersebut memiliki banyak tikungan dengan kecepatan hingga 120 kilometer per jam, serta dipenuhi lubang-lubang jalan yang membahayakan keselamatan pengendara.

Seorang pejabat pemerintah pusat di Provinsi Zamora, Ángel Blanco, menyebut A-52 sebagai jalan yang sangat berbahaya.

Keluhan serupa disampaikan oleh sejumlah warga dan otoritas lokal yang menyatakan bahwa minimnya visibilitas pada malam hari sering menjadi penyebab utama kecelakaan.

Dalam setahun terakhir, setidaknya 19 kecelakaan terjadi di sepanjang rute tersebut. Rata-rata 1,5 korban jiwa tercatat dalam tiap insiden, menurut laporan dari media lokal.

Hari Zamora

.

Wildlife Prone Area and Minimal Signage

Kawasan di Jalan A-52 juga dikenal sebagai habitat satwa liar seperti rusa dan serigala Iberia.

Lokasi tersebut bahkan dijuluki sebagai surga serigala Iberia oleh sejumlah media Spanyol, sehingga risiko tabrakan antara kendaraan dan satwa cukup tinggi.

Selain itu, laporan tersebut juga menyebutkan bahwa pengendara telah beberapa kali mengeluhkan buruknya infrastruktur jalan kepada organisasi otomotif AEA Club.

Dalam satu bulan pada 2024, lebih dari 40 keluhan resmi disampaikan ke Kementerian Perhubungan Spanyol terkait lubang jalan yang menganga di ruas tersebut.

Salah satu keluhan bahkan menyebutkan bahwa kurangnya rambu lalu lintas membuat pengemudi hampir mengalami kecelakaan saat jalur mendadak menyempit.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like